Halo semua, dalam dunia fotografi, filter sangat penting untuk memperbaiki hasil foto. Banyak orang mungkin sudah tahu filter seperti apa yang sebaiknya digunakan, namun bagaimana dengan filter yang bagus untuk foto? Dalam artikel ini, kita akan membahas filter yang paling direkomendasikan untuk fotografi dan bagaimana cara menggunakannya dengan benar.
1. Filter UV
Filter UV adalah salah satu filter yang paling umum digunakan oleh fotografer. Filter ini berfungsi untuk mengurangi efek kabut yang sering muncul saat memotret di bawah sinar matahari langsung. Selain itu, filter UV juga membantu melindungi lensa kamera dari debu atau goresan.
Ada dua jenis filter UV yang beredar di pasaran, yaitu filter cincin dan filter datar. Filter cincin lebih mudah dipasang dan dilepas, namun lensanya dapat memantulkan cahaya. Sedangkan filter datar lebih sulit dipasang, tetapi memberikan hasil yang lebih baik karena tidak memantulkan cahaya.
Bagaimana Cara Menggunakan Filter UV?
Untuk menggunakan filter UV, cukup pasang filter di lensa kamera sebelum memotret. Pastikan filter pas dengan ukuran lensa kamera Anda. Jika Anda menggunakan lensa dengan diameter yang berbeda, belilah filter yang sesuai dengan ukuran lensa tersebut.
Namun, perlu diingat bahwa penggunaan filter UV tidak selalu diperlukan dalam setiap kondisi. Jika Anda memotret di dalam ruangan atau di tempat yang tidak terkena sinar matahari langsung, filter UV tidak akan memberikan perbedaan signifikan pada foto Anda.
Rekomendasi Filter UV
Filter UV Hoya | Filter UV B+W | Filter UV Marumi |
Harga terjangkau | Kualitas tinggi | Multicoated |
Tersedia berbagai ukuran | Tidak memantulkan cahaya | Anti-Fungus |
Filter UV Hoya, B+W, dan Marumi adalah beberapa merek filter UV yang cukup populer di kalangan fotografer. Hoya dan B+W adalah merek filter UV dengan kualitas tinggi dan harga yang cukup terjangkau. Sedangkan Marumi adalah merek filter UV yang multicoated, sehingga bisa mengurangi pantulan cahaya dan anti-fungus.
2. Filter Polarizer
Filter polarizer adalah filter yang sangat penting untuk memperbaiki hasil foto di luar ruangan. Filter ini dapat membantu mengurangi pantulan dari permukaan air atau kaca, sehingga membuat warna lebih tajam dan jelas. Selain itu, filter polarizer juga membantu memperbaiki kecerahan dan kontras foto.
Ada dua jenis filter polarizer yang beredar di pasaran, yaitu filter polarizer linier dan filter polarizer sirkuler. Filter polarizer linier hanya cocok untuk kamera film, sedangkan filter polarizer sirkuler cocok untuk kamera digital.
Bagaimana Cara Menggunakan Filter Polarizer?
Untuk menggunakan filter polarizer, cukup pasang filter di lensa kamera sebelum memotret. Setelah memasang filter, putar cincin pada filter untuk mengatur tingkat polarisasi yang diinginkan.
Namun, perlu diingat bahwa penggunaan filter polarizer dapat mengurangi jumlah cahaya yang masuk ke kamera, sehingga memerlukan penyesuaian pada pengaturan eksposur atau waktu rana.
Rekomendasi Filter Polarizer
Filter Polarizer Hoya | Filter Polarizer B+W | Filter Polarizer Singh-Ray |
Harga terjangkau | Kualitas tinggi | Kualitas terbaik |
Mudah digunakan | Tidak memantulkan cahaya | Anti-scratch |
Hoya dan B+W adalah merek filter polarizer yang cukup populer di kalangan fotografer. Kedua merek tersebut memiliki kualitas tinggi dan harga yang cukup terjangkau. Sedangkan Singh-Ray adalah merek filter polarizer dengan kualitas terbaik, namun harga yang cukup mahal.
3. Filter ND
Filter ND (Neutral Density) adalah filter yang berfungsi untuk mengurangi jumlah cahaya yang masuk ke kamera, sehingga memungkinkan penggunaan pengaturan eksposur yang lebih lambat. Filter ini sangat cocok digunakan untuk memotret di bawah sinar matahari terik atau memotret objek yang bergerak cepat.
Ada dua jenis filter ND yang beredar di pasaran, yaitu filter ND tetap dan filter ND variabel. Filter ND tetap memiliki kepadatan cahaya yang tetap, sedangkan filter ND variabel memiliki kepadatan cahaya yang dapat diatur sesuai kebutuhan.
Bagaimana Cara Menggunakan Filter ND?
Untuk menggunakan filter ND, cukup pasang filter di lensa kamera sebelum memotret. Setelah memasang filter, atur pengaturan eksposur dengan memperpanjang waktu rana atau mengurangi ISO.
Namun, penggunaan filter ND juga dapat mempengaruhi fokus pada foto, sehingga perlu diatur dengan benar agar mendapatkan hasil foto yang maksimal.
Rekomendasi Filter ND
Filter ND Hoya | Filter ND B+W | Filter ND Tiffen |
Harga terjangkau | Kualitas tinggi | Multicoated |
Mudah digunakan | Tidak mempengaruhi warna asli | Anti-Fungus |
Hoya dan B+W adalah merek filter ND yang cukup populer di kalangan fotografer. Kedua merek tersebut memiliki kualitas tinggi dan harga yang cukup terjangkau. Sedangkan Tiffen adalah merek filter ND yang multicoated dan anti-fungus, sehingga lebih tahan lama.
4. Filter Graduated
Filter graduated adalah filter yang berfungsi untuk mengurangi kecerahan di satu sisi foto, sehingga memperbaiki kecerahan dan kontras secara keseluruhan. Filter ini sangat cocok digunakan untuk memotret landscape atau pemandangan yang memiliki perbedaan kecerahan yang tajam antara langit dan bumi.
Ada dua jenis filter graduated yang beredar di pasaran, yaitu filter graduated pegas dan filter graduated hard. Filter graduated pegas berbentuk lembut dan cocok digunakan untuk memotret objek dengan kecerahan yang lebih alami. Sedangkan filter graduated hard memiliki perbedaan kecerahan yang lebih tajam dan cocok digunakan untuk memotret objek dengan langit yang lebih cerah.
Bagaimana Cara Menggunakan Filter Graduated?
Untuk menggunakan filter graduated, pasang filter di lensa kamera sebelum memotret dan atur posisi filter agar sesuai dengan perbedaan kecerahan yang terlihat. Pastikan agar garis pembatas filter tidak terlihat pada hasil foto.
Namun, perlu diingat bahwa penggunaan filter graduated memerlukan kehati-hatian dalam pengaturan posisi dan sudut agar mendapatkan hasil yang maksimal.
Rekomendasi Filter Graduated
Filter Graduated Hoya | Filter Graduated B+W | Filter Graduated Lee |
Harga terjangkau | Kualitas tinggi | Kualitas terbaik |
Mudah digunakan | Tidak mempengaruhi warna asli | Tersedia berbagai jenis |
Hoya dan B+W adalah merek filter graduated yang cukup populer di kalangan fotografer. Kedua merek tersebut memiliki kualitas tinggi dan harga yang cukup terjangkau. Sedangkan Lee adalah merek filter graduated dengan kualitas terbaik dan tersedia dalam berbagai jenis.
FAQ
1. Mengapa perlu menggunakan filter pada kamera?
Filter digunakan untuk memperbaiki hasil foto dan melindungi lensa kamera dari debu atau goresan.
2. Apa saja jenis filter yang direkomendasikan untuk fotografi?
Jenis filter yang direkomendasikan untuk fotografi adalah filter UV, polarizer, ND, dan graduated.
3. Bagaimana cara menggunakan filter dengan benar?
Untuk menggunakan filter dengan benar, pasang filter di lensa kamera sebelum memotret dan atur pengaturan sesuai dengan jenis filter yang digunakan.
4. Apakah harga merek filter menentukan kualitasnya?
Tidak selalu. Ada merek filter dengan harga terjangkau namun memiliki kualitas tinggi, serta ada juga merek filter dengan harga mahal namun kualitasnya biasa saja.
5. Kapan sebaiknya menggunakan filter UV?
Filter UV sebaiknya digunakan saat memotret di bawah sinar matahari langsung atau di tempat yang banyak debu atau kotoran.